Sabtu, 23 Mei 2009

ARYANI - DETRY



nah, wajah cewek yang 1 ini juga familiar kan di mata kamu? walaupun nggak sefenomenal Derby dan Petualangan Sherina-nya, setidaknya Aryani or akrab di spa Ryan (20) bukanlah wajah baru di bidang entertainment. Anak sulung dari 2 bersaudara ini udah terjun ke dunia hiburan sejak umur 7 tahun sebagai bintang iklan lho. kalau kamu cermat memperhatikan, tampang kiyutnya bisa kamu lihat di tayangan iklan Susu Bendera, McDonald, permen Kiss, Mie Sedaap, en Marina. Oia, sinetron yang di bintangi Ryan juga nggak sedikit. Sebut saja Terlanjur Sayang, Idola, Dinda dan Lisa, en Doo Bee Doo.

Bakat seni Ryan di warisi dari sang nyokap, tante Nadia Paricia, yang pernah jadi foto model. Sejak baby Ryan udah jago bergaya di depan kaca. Tante Nadia sadar banget dengan bakat akting Ryan. Beliau mendukung penuh kegiatan Ryan di bidang iklan dan pemain sinetron, asaaal….nggak mengganggu sekolahnya!.

“Buatku akting tuh sekedar hobi. ya sekalian ngumpulin modal buat cita-citaku siy,” ceplos Ryan.

Ryan ber cita-cita jadi produser periklanan. That’s why sebisa mungkin Ryan nggak bolos kuliah dari Fakultas Komunikasi Universitas Paramadina, Jakarta. Yeah, mungil-mungil begini Ryan udah berstatus mahasiswi tauk. “sebisa mungkin aku syuting setelah pulang kuliah. Soalnya pendidikan jadi modal utama kalo udah nggak berkecimpung di dunia akting lagi. dan aku pengin banget jadi produser iklan.”

Di sinetron Kepompong, Ryan yang berpostur dan berwajah kiyut ini, berperan sebagai chacha, cewek tomboy, ketua geng De’Rainbow. Jangan salah, akting Ryan sebagai chacha meyakinkan abis lho. Banyak tuh yang memuji penampilannya. Aslinya siy, Ryan nggak se tomboy chacha kok.

di copas dari majalah TEEN.

TERUMBU KARANG


Pusat keanekaragaman hayati laut dunia, terutama terumbu karang terletak di kawasan segitiga karang. Kawasan ini meliputi Indonesia, Philipina, Malaysia, Timor Leste, Papua New Guinea dan Kepulauan Salomon. Jika ditarik garis batas yang melingkupi wilayah terumbu karang di ke-6 negara tersebut maka akan menyerupai segitiga. Itu sebabnya wilayah tersebut disebut sebagai segitiga karang dunia (coral triangle). Total luas terumbu karang di coral triangle sekitar 75.000 Km2.

Indonesia sendiri memiliki luas total terumbu karang sekitar 51.000 Km2 yang menyumbang 18% luas total terumbu karang dunia dan 65% luas total di coral triangle. Saat ini, kepulauan Raja Ampat di Papua Barat merupakan kepulauan dengan jumlah jenis terumbu karang tertinggi di dunia. Berdasarkan sebuah kajian ekologi yang dipimpin oleh The Nature Conservancy (TNC) dengan melibatkan para ahli terumbu karang dan ikan dunia pada tahun 2002, ditemukan sekitar 537 jenis karang dan 1074 jenis ikan di kepulauan Raja Ampat.

Manfaat

Jumlah jenis terumbu karang di Raja Ampat tersebut merupakan 75% dari seluruh jenis terumbu karang dunia yang pernah ditemukan. Walaupun kepulauan Carribean di Amerika tengah dan Great Barrier Reef Marine Park di Australia sangat terkenal, kedua kawasan tersebut hanya memiliki sekitar 400 jenis karang.

Beberapa kepulauan di Indonesia yang juga memiliki jenis karang cukup tinggi adalah Nusa Penida (Bali) , Komodo (NTT), Bunaken (Sulut), Kepulauan Derawan (Kaltim), Kepulauan Wakatobi (Sultra), dan Teluk Cendrawasih (Papua). Kepulauan tersebut juga merupakan tujuan utama wisata bahari, khususnya wisata selam dunia.

Manfaat terumbu karang bagi manusia selain aset wisata bahari adalah sebagai benteng alami pantai dari gempuran ombak dan sumber makanan dan obat-obatan, Sekitar 120 juta orang hidupnya sangat bergantung pada terumbu karang di coral triangle.

Melihat fungsi penting terumbu karang bagi kehidupan manusia, maka pada pertemuan APEC di Sydney tahun 2007, Presiden Republik Indonesia – Susilo Bambang Yudhoyono telah mencanangkan perlindungan terhadap terumbu karang di kawasan segitiga karang dunia bersama 6 negara coral triangle lainnya (CT6). Inisiative CT6 untuk melindungi terumbu karang di coral triangle disebut Coral Triangle Initiative (CTI). Inisiative ini mendapat banyak dukungan dari negara maju seperti Amerika dan Australia.

piala SUDIRMAN



Indonesia meraih kemenangan pertama dengan menaklukkan Jepang 4-1 pada kejuaraan Piala Sudirman yang dimainkan di Guangzhou Gymnasium, China pada hari Minggu (10/05/09).

Indonesia yang berada di Group 1B memainkan pertandingan pertamanya melawan Jepang dengan turunnya partai ganda putra dan meraih poin lewat pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan yang mengalahkan pasangan Noriyasu Hirata/ Hirokatsu Hashimoto dengan skor 21-14, 21-11 dalam waktu 26 menit.

Tunggal putri Indonesia Maria Kristin Yulianti yang diturunkan mampu menyumbangkan satu poin kemenangan lagi bagi Indonesia melalaui pertarungan sengit yang melelahkan. Maria Kristin Yulianti berhasil menaklukkan Sayaka Sato dengan rubbe set 18-21, 21-11, 21-19 dalam waktu hampir satu jam.

Satu poin lagi disumbangkan oleh Sony Dwi Kuncoro yang kini merupakan tunggal putra utama pelatnas setelah tidak bergabungnya Taufik Hidayat. Sony Dwi Kuncoro menaklukkan Kenichi Tago dengan skor 21-17, 21-16.

Indonesia harus kehilangan satu poin dari partai ganda putri. Pasangan ganda putri Shendy Puspa Irawati/ Meiliana Jauhari harus mengakui keunggulan ganda putri Jepang Satoko Suetsuna/ Miyuki Maeda dengan skor 16-21, 14-21.

Pasangan ganda campuran yang turun pada partai pamungkas berhasil kembali menyumbangkan satu poin kemenangan bagi team Indonesia. Pasangan ganda campuran terkuat Indonesia Nova Widianto/ Lilyana Natsir berhasil menaklukkan Shintaro Ikeda/ Reiko Shiota dengan bersusah payah untuk bermain tiga set dengan skor 16-21, 21-14, 21-18.

Pada hari Senin hari ini (11/05) pada pertandingan kedua tim Indonesia akan menghadapi tim Piala Sudirman Inggris. Indonesia bersama Jepang, Inggris dan China pada Grup 1B. Sementara di Grup 1A , bergabung tim Malaysia, Korea Selatan, Denmark dan Hong Kong.

Kamis, 14 Mei 2009

sang juara INDONESIA



Markis Kido/Hendra setiawan berhasil mempersembahkan Medali Emas Pertama untuk Kontingen Indonesia setelah berhasil mengalahkan pasangan ganda putra China Fu Haifeng/Cai Yun dengan rubber set sekaligus memupuskan ambisi China untuk sapu bersi medali Emas dari cabang bulutangkis. Kemenangan Markis Kido/Hendra setiawan sekaligus memenuhi target yang di bebankan untuk meneruskan tradisi emas olimpiade terutama dari cabang bulutangkis. Kemenangan ini sekaligus menjadi pembuktian bahwa Indonesia masih di perhitungkan di arena Olimpiade dan juga di perbulutangkisan Dunia.



Indonesia juga masih berpeluang meraih emas dari cabang bulutangkis dari nomor lainnya yaitu ganda campuran pasangan Nova Widianto/lilyana Natsir yang berhasil masuk final setelah mengandaskan impian He Hanbin/Yu Yang (CHN) dengan 3 set. Dengan demikian dari cabang bulutangkis telah memperoleh minimal 1 emas dari ganda putra, 1 perunggu dari tunggal putri, minimal 1 perak dari ganda campuran dan kemungkinan bertambah satu perunggu dari ganda campuran jika pasangan Flandy/Vita mampu mengalahkan He Hanbin/Yu Yang dalam perebutan medali perunggu yang akan berlangsung jam 18.30 waktu setempat.

Set pertama Markis/Hendra berhasil dikalahkan oleh pasangan Fu Haifeng/Cai Yun yang memang di dukung penuh oleh penonton dengan 12-21. Markis/Hendra selalu dalam tekanan dan tidak mampu keluar dari tekanan-tekanan pasangan China tersebut. Merasa unggul di set pertama pasangan China lengah di set kedua dan ini di manfaatkan benar oleh Markis/Hendra hingga ia terus memimpin dalam perolehan angka. Sempat unggul 9-2 Markis/Hendra terus menekan permainan pasangan China tersebut. Hingga set kedua pasangan China hanya di berikan angka 11 dan ditutup dengan kemenangan Markis/Hendra dengan 21-11 sekaligus memaksakan rubber set.

Memasuki set penentuan pasangan ganda terkuat Indonesia berhasil unggul.Diawal set pasangan Indonesia mampu memimpin dengan 9-3 ingga kemudian pasangan China berhasil memperkecil ketertinggalan angka dengan menambah satu angka menjadi 9-4. Akan tetapi pasangan Indonesia yang semakin solid tidak mau menyia-nyiakan kesempatan dan selalu memimpin perolehan angka hingga 20-14. Pada kedudukan seperti Ini pasangan Indonesia pasti ingin segera memenangkan pertandingan dan meluapkan kegembiraan. Akan tetapi bola yang dikembalikan kesisi kiri pasangan Indonesia oleh lawan dan disangka keluar oleh Markis Kido, tapi ternyata masuk. Markis Kido sempat melonjak gembira. Akan tetapi ini belum berakhir. Dan akhirnya set ketiga ditutup dengan kemengangan 21-16 sekaligus membawa emas pertama bagi Indonesia.

Selamat untuk Markis Kido/Hendra Setiawan sekaligus menjadi kado terindah di hari kemerdekaan ini. Go Indonesia.


;;

By :
Free Blog Templates